SAROLANGUN,-Ketua DPRD meminta Pj Bupati Sarolangun segera mempersiapakan orang orang untuk mengisi kekosongan pejabat eselon II dijajarannya. Dikarenakan tahun ini (2023) ada 7 pejabat eselon II yang akan pensiun, secara otomatis tentu ada kekosongan jabatan diinstansi tersebut.
“Saya sudah sampaikan ke pak Pj Bupati di tiga minggu hari kerja beliau untuk wajib mengisi kekosongan serta mempersiapkan orang orang terbaik untuk mengisi kekosongan tersebut nantinya,” kata Ketua DPRD Tontawi Jauhari. SE.
Menurut ketua DPRD sarolangun, kekosongan jabatan tidak boleh dibiarkan terlalu lama sebab akan berdampak pada roda kepemerintahan, misalnya dalam pengambilan kebijakan agar tidak terjadi keraguan dalam hal memutuskan.
” Pak Pj Bupati harus mulailah mempersiapkan kader kader terbaik yang menurut beliau mampu menduduki jabatan jabatan tersebut dan untuk para kader, silahkan berkompetisi atau lelang jabatan dalam mendapatkannya,” Kata Tantowi Jauhari.
Bertepatan ditahun ini juga (2023). Jabatan sekda Sarolangun juga akan selesai, maka dari itu 3 bulan sebelum jabatan Sekda selesai Pj Bupati Sarolangun harus sudah memperoses untuk diajukan ke Gubernur Jambi.
” Kalau menunggu habis masanya maka akan ada penunjukkan Pj lagi, masak Bupatinya Pj, Sekda juga Plt?” Pungkas Ketua DPRD sarolangun Tontawi Jauhari.SE.
Kekosongan Jabatan bisa mengakibatkan kurang efektif dan kurang stabil karena bisa saja terjadi konflik internal dalam proses pengambilan kebijakan. Karena Peran kepemimpinan ditingkat unit kerja cukup menonjol dalam terselenggaranya pelayanan publik. Sehingga, kekosongan pimpinan bisa berpengaruh terhadap kinerja dari pelayanan publik pada masing masing lembaga yang cenderung kaku.(yhy)
Redaksi
Social Plugin